Bandar Lampung, (AktualLampung.com) – Pemkot Bandar Lampung terima bantuan penyusunan teknis Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ART/BPN).
Hal itu diungkapkan Kepala Disperkim Pemkot Bandar Lampung Yusnadi Ferianto.
“Pemerintah Kota Bandar Lampung mendapat bantuan teknis penyusunan RDTR oleh Kementerian ART/BPN,” kata Yusnadi, Sabtu (13/1/2024).
Yusnadi menjelaskan, bantuan teknis penyusunan RDTR yang diterima Pemkot Bandar Lampung itu untuk wilayah perencanaan 1 dan 5 di Bandar Lampung.
“Bandar Lampung ini memiliki 5 wilayah perencanaan. Yang dapat bantuan teknis dari kementerian tahun 2023 itu wilayah 1 Enggal kemudian wilayah 5 Kemiling,” terangnya.
“Tahun 2023 kita telah melaksanakan beberapa tahapan dalam rangka penyusunan, kemarin tanggal 10 Januari kita diundang kementerian dan langsung menteri yang menyampaikan ke wali kota Bandar lampung terkait dokumen RDTR yang kita susun,” jelasnya.
Nantinya dokumen bantuan teknis penyusunan RDTR tersebut, lanjut Yusnadi, akan ditindaklanjuti menjadi peraturan kepala daerah.
“Kemudian dokumen itu akan kita tindaklanjuti nanti berbentuk Perkada atau peraturan kepala daerah,” terangnya.
“Manfaatnya nanti untuk masyarakat Bandar Lampung maupun luar yang ingin berinvestasi,” tuturnya.
Sebab Yusnadi menyebut, RDTR ini memberikan kemudahan investor untuk melakukan investasi.
“Jadi pada tahun 2022 kita menyusun RDTR wilayah perencanaan 2, kemudian 2023 kita susun yang bantuan dari kementerian untuk wilayah 1 dan 5, yang melalui APBD kita menyusun juga RDTR untuk wilayah 3, nanti 2024 kita susun wilayah 4. Jadi semua bertahap insyallah 2024 Bandar Lampung clear dengan penyusanan RDTRnya,” paparanya.
Yusnadi juga menerangkan, untuk tahun 2024 pihaknya tengah mengusulkan ke pemerintah pusat untuk bantuan RDTR wilayah 4.
“Inyaallah 2024 kita dibantu lagi dengan kementerian, saat ini kita sedang mengusulkan ke kementerian, supaya wilayah perencanaan 4 dapat dibantu oleh kementerian,” pungkasnya.
Diketahui sebelumnya, Kota Bandar Lampung menjadi salah satu kota di Indonesia yang terpilih menerima bantuan penyusunan teknis rencana detail tata ruang (RDTR) dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ART/BPN).
Hal itu diungkapkan oleh Kasubid Perncanaan Tata Ruang Kawansan Sosial Budaya Wilayah Sumatera Jawa Bali Kementerian ART/BPN, Yusni Pranawati tentang RDTR untuk Bandar Lampung.
Yusni mengatakan, dari 500 titik investasi di Indonesia, Bandar Lampung terpilih menerima bantuan penyusuanan teknis RDTR.
“Kalau di Bandar Lampung ada 2 wilayah yang mendapat bantuan ini, yaitu Enggal dan juga Kemiling,” kata Yusni saat diwawancara awak media dalam acara penyusunan matek dan Ranperkada RDTR Kota Bandar Lampung WP I dan WP V di Hotel Bukit Randu Bandar Lampung, Kamis (16/11/2023).
Tiap wilayah, ungkap Yusni mendapat anggaran bantuan yang berbeda-beda.
“Saya tidak hapal, tapi kurang lebih Rp 1,2 miliar untuk masing-masing lokasi. Itu dinilai juga dari lokasi, pemetaan wilayah dan sebagainya,” terangnya.
Ia menjelaskan, keberadaan RDTR akan menciptakan jaminan kemudahan berusaha bagi setiap investor yang ingin menanamkan modalnya di Kota Tapis Berseri.
“Karena RDTR itukan salah satu acuan invesntasi untuk tatar ruang,” jelasnya
“Karena kalau orang mau investasi pembangunan, kalau tidak ada RDTL atau RT RWnya tidak bisa juga diberikan izin,” jelasnya.
Tribun