Pebangunan Revitalisasi SMAIT Babul Hikmah, Bernilai Miliaran Diduga Asal Jadi

Lampung Selatan – Proyek pembangunan pekerjaan bantuan Pemerintah Revitalisasi Sekolah Menengah Atas Islam Terpadu (SMAIT) Babul Hikmah yang terletak di Dusun V Umbul Tengah Desa Kedaton Kecamatan Kalianda diduga pekerjaanya terpantau asal jadi.

Diketahui pekerjaan yang di laksanakan oleh Pelaksana Swakelola Sekolah (Panitia P2SP)  tersebut menggunakan APBN tahun anggara 2025 sebesar Rp. 1.310.959.000,. milyar dengan waktu pekerjaan 120 Hari Kalender.

Adapun pekerjaan dengan anggaran milyaran tersebut meliputi diantaranya Bantuan Pemerintah Revitalisasi SMA Tahun Anggaran 2025. Rehabilitasi Ruang Kelas (4 Ruang), (Pembangunan Ruang Laboratorium IPA (1 Ruang), Pembangunan Ruang Perpustakaan (1 Ruang).

Proyek revitalisasi senilai miliaran rupiah ini juga diduga dikerjakan secara asal-asalan, seperti hasil pengecekan di lapangan.

Yang mana penggunaan besi yang tidak sesuai standar dan kualitas pondasi yang buruk menjadi indikasi pengerjaan yang tidak baik.

Dari hasil pantauan dilapangan ditemukan adanya pemasangan pondasi yang keropos dan ditimbun tanah, serta penggunaan besi yang tidak sesuai standar untuk tiang dan slup serta besi slup pondasi yang dipasang tidak terkait dengan besi tiang,hal ini memungkinkan bangunan tersebut tidak bertahan lama.

Salah seorang pekerja menjelaskan bahwa dirinya berasal dari desa luar dan baru bekerja dua Minggu.

“Saya disini baru bekerja dua Minggu,kalaupun pemasangan pondasi dan besi ini bisa langsung tanyakan dengan kepala tukang, nanti kesini lagi aja soalnya kepala tukang nya lagi keluar” ucapnya

Pengerjaan proyek yang tidak sesuai standar dan target akhir, dapat menyebabkan kerugian negara karena bangunan tidak dapat dimanfaatkan secara optimal.

Program revitalisasi yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang layak, aman, dan mendukung proses pembelajaran menjadi tidak tercapai.

Fenomena ini menimbulkan kekhawatiran akan kualitas infrastruktur sekolah yang buruk dan pemborosan anggaran publik.

Saat ditemui di ruang kerjanya  pada Rabu (10/09/2025) mengenai pekerjaan yang saat ini berlangsung, Salamun selaku Kepala Sekolah SMAIT Babul Hikmah tidak berada di tempat.

Lebih lanjut melalui sambungan whatsapp Dirinya  menjelaskan bahwa sedang persiapan ke rangkas, dan pewarta di arahkan untuk menghubungi Erwanto, selaku ketua P2S. Lanjut ditanya apakah kepala sekolah terlibat dalam pekerjaan tersebut dirinya menjawab.
“ooh..silahkan silahkan hubungi P2S nya mas….pak Erwanto…beliau ketuanya….nanti saya kasih no nya…HP saya lagi bermasalah..ini betulan pakai komputer….sesuai di juknis saya sebagai penangungjawab…pelaksananya ada tersendiri” Balasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *